EWRX7nXzSEi74YquoxxXqz848nPnhEfExVXrFUfM
Bookmark
LabelsCerpen

Cukup dengan Percaya

oleh; Keeina Nay Gerbong kereta siang ini lumayan lengang, beberapa kursi terlihat kosong tidak ada yang menduduki, maklum bukan hari libur. …

Cerita Perempuan

Oleh: Gendhis 31 Desember 2011 Sejak semalam tadi sampai pagi ini, dia masih terpuruk di atas pembaringan. Masih tersisa isak-isak kecil dari …

Jangan Cium Mataku

bolehlah sembarang saja kau ciumi aku     di mana sesuka-suka     tapi jangan mataku         Udara malam berhembus menuju celah-celah jendela …

Jangan Marah Bila Aku Menyintaimu

Sebuah cerita sebuah puisi...     Gerimis kali ini mengantarkanku untuk pergi ke tempat yang sering kita datangi, yakni ruang imajinasi kata-k…

Kita Ciptakan Sendiri Dunia Kita

Gendhis dan Musthofa M Thoha 23.08 “Hei, coba lihat bulan sekarang. Ia terlihat terang meski sudah tak sempurna. Kau suka bulan?” Iya, namu…

Menjemput Cahaya Ramadhan

Saya ingat sekali doa Nabi kita Muhammad SAW. Begini “Allahumma bariklana fi rajaba wa sya’bana, wa balighna ramadhana.” Dalam bayangan saya, Nabi…

Ingin Mati di Atas Api

Segala yang hidup tentu akan mati, segala sesuatu akan hancur kecuali wajah-Nya. Tiada yang tahu bagaimana akhir dari hidup, seorang baik pun tak m…

Surat Ikan Mas untuk Tania (Sirip Kedua)

Salam kehormatan. Kasih memberi cinta, cinta memberi kasih, sayang memberi sayang, cinta memberi sayang, ragu memberi keyakinan, keyakinan member…