Pengalaman Memasang Reader Revenue Manager
Sebelumnya saya telah menulis tentang mencoba Reader Revenue Manager di Google Adsense. Pada tulisan tersebut saya bagikan pengalaman karena memang ada penawaran dari Google melalui surel.
Saya jarang-jarang mendapatkan penawaran seperti itu, lo. Gajian aja belum pernah dari Google. Tapi kayaknya sebentar lagi 😀
Pendaftaran saya di Reader Revenue Manager tersebut ternyata diapprove oleh pihak Google. Saya hanya mencantumkan beberapa hal yang harus terpenuhi. Semuanya sudah ada di blog saya, tinggal saya pasang tautannya saja.
Fitur apa saja yang Ditawarkan?
Jika kalian mendapatkan penawaran pemasang ini, ada empat fitur yang disediakan di Reader Revenue Manager (kayaknya terlalu panjang, kita singkat saja jadi RRM, ya?) Empat fitur tersebut bisa kalian akses di alamat https://publishercenter.google.com/reader-revenue-manager
- Permintaan kontribusi
- Survei
- Pendaftaran Newsletter
- Pendaftaran Pembaca
Dari empat hal di atas, Anda wajib mengkonfigurasi pengaturan yang harus diisi dan dipenuhi. Nantinya pihak Google akan memverifikasi maksimal 2 minggu.
 |
| Penawaran Reader Revenue Manager |
Permintaan Kontribusi
Survei
Pendaftaran Newsletter
Masih inget tentang Feedburner, tidak? ini kayaknya blogger lawasan kalau tahu istilah ini. Soalnya sekarang sudah tidak aktif di Google.
Pendaftaran Newsletter ini seperti pemberitahuan yang akan masuk ke email-email yang memang berkenan untuk menerima update tulisan terbaru.
Saya kira ini lumayan penting, karena unutk menjaring pembaca dan berkenan "berlangganan" di blog yang kita kelola.
Pendaftaran Pembaca
Bagi kita yang memakai blogspor, mungkin tidak ada fitur seperti di Wordpress yakni mendaftar sebagai pembaca. Biasanya sih untuk konten pembatasan saja. Jadi misalnya kita membatasi konten-konten yang khusus hanya bisa diakses oleh para pembaca saja.
Nah, fitur ini lebih kurangnya berfungsi seperti demikian. Lama-lama ini memang blogspot tak kalah keren dengan CMS Wordpress. Apalagi gratisan, kan? 😁
Hal yang Harus Dipersiapkan
Pengalaman saya ketika memasang RRM ini ada tiga hal yang harus dipersiapkan agar bisa dilirik dan diterima pendaftaran kita.
Mencantumkan Laman Disclaimer
Blog yang baik harus mencantumkan laman disclaimer atau penafian. Ini menunjukkan adanya aturan yang jelas berkaitan dengan karya tulis kita di blog.
Anda bisa membaca cara membuat laman disclaimer yang sudah saya buatkan Cara Membuat Laman Disclaimer Blog.
Mencantumkan Privacy Policy
Selain laman disclaimer, kita juga wajib memiliki laman Privacy Policy atau kebijakan privasi. Ini sama pentingnya dengan laman penafian tadi. Sebab kita ini kan mengumpulkan informasi dari pembaca dan pengunjung, nah rekaman atau kuki dari pengunjung itu mau kita apakan?
Itulah penjelasan yang wajib dicantumkan pada laman kebijakan privasi. Anda bisa melihat contoh laman privasi saya di sini.
Mengkonfigurasi Sistem Penerimaan Kontribusi Pembaca
Jika anda sudah menautkan blog dengan adsense, konfigurasi ini tidak diperlukan lagi karena sistemnya seperti yang ada di Adsense. Artinya pembayarannya melalui rekening atau sistem yang sudah ada di akun Adsense anda.
Ada beberapa macam pilihan pembayaran. Silakan dibaca saja.
Pemasangan Kode Script HTML
Ini jangan sampai lupa, karena proses validasi membutuhkan kode script yang sudah dibuatkan oleh Google untuk dicantumkan pada kode di bawah <head> pada blog anda. Biasanya ini nanti akan berkumpul dengan kode dari Google Analytic, kode dari Google Search Console dan lain-lain.
Silakan dicantumkan saja di sana.
Penutup
Ini hari ke tiga setelah saya memasang RRM di blog ini, jadi belum bisa cerita banyak, ya. Nanti deh, kalau sudah berbulan-bulan akan saya sambung perkembangan dari Google RRM ini.
Banyak yang bilang kalau pembaca Indonesia tidak mungkin memberikan kontribusi ketika membaca blog personal seperti qowim.net ini. Tapi ya tidak tahu juga. Ini cuma coba-coba saja, yang penting dapat pengalamannya, impresinya dan syukur-syukur ada yang berkontribusi, kan?
Ya semoga saja.
Itu diisi apa ya bro?? Kami ga punya kartu kredit...
Untuk urusan bisnis di blog, kami hanya pakai via transfer bank aja...
Semoga makin semangat semua