Pindah Tempat Ngontrak

Setelah dua tahun bertempat di salah satu rumah kiai saya secara cuma-cuma, akhirnya kami pindah tempat dengan ngontrak. Tempatnya tak jauh dari rumah lama, sekira 500 m.

Pada saat mencari-cari kontrakan, hal yang menjadi pertimbangan besar kami adalah “yang penting tak jauh dari pesantren” mengingat aktifitas sehari-hari kami memang tak jauh dari lingkungan pesantren.

Alhasil, kami mendapatkan rumah kontrakan yang lumayan, ya lumayan murah. Tepat di pinggir jalan utama desa, dekat dengan toko kelontong dan sayur-mayur. Jadi kalau butuh apa-apa tinggal jalan.

Mukanya kira-kira 9 m. ke belakang kira-kira ya 10 m. saya tidak tahu tepatnya. Ya sudah lumayan untuk keluarga baru seperti kami. Tersedia ruang tamu, dua kamar, dapur, kamar mandi dan jemuran. Cukuplah. Belum yang lantai dua. Meski belum ada rencana kami gunakan untuk apa.

Soal harga, kami bayar 5jt/tahun dan boleh diangsur. Alhamdulillah 😀

Kalau soal kekurangan ya pasti ada, ada lah, tidak sedikit. Mau ditulis takut tidak bisa bersyukur. Hahaha...

Jadi alhamdulillah sudah mendapatkan tempat sesuai harapan kami, dekat dengan pesantren, dekat dengan guru-guru kami.