Ads #1

Kahlil Gibran: Anakmu Bukanlah Dirimu


Anakmu bukanlah milikmu,
mereka adalah putra-putri kehidupan.
Mereka terlahir melaluimu,
tetapi bukan berasal darimu,
karena itu mereka ada bersamamu
tapi bukanlah milikmu.

Engkau harus memberi mereka cintamu, tetapi bukan pemikiranmu,
karena mereka punya
pemikiran mereka sendiri.

Engkau bisa memberikan
rumah untuk tubuh mereka,
tetapi tidak untuk jiwanya.
Karena jiwa mereka akan tinggal
di rumah masa depan,
yang tidak bisa kau kunjungi,
bahkan dalam mimpimu sekalipun.

Engkau boleh mencoba meniru mereka,
tapi jangan memaksa mereka menirumu,
karena kehidupan tidak pernah
berjalan mundur,
tidak pula akan terulang.

Engkau adalah busur panah,
yang darinya anak-anakmu akan
meluncur ke depan.
Sang pemanah menarikmu dengan
keagungan-Nya agar anak
panah bisa melesat jauh
menuju keabadian

(Kahlil Gibran)
Qowim Musthofa
Qowim Musthofa Blogger yang tinggal di Bantul. Mengajar di Institut Ilmu al-Qur'an (IIQ) An-Nur Yogyakarta. Terima kasih telah berkunjung. Korespondensi melalui surel: [email protected]

Post a Comment for "Kahlil Gibran: Anakmu Bukanlah Dirimu"